Peran Guru Dalam Merdeka Belajar Melalui Optimalisasi Chrombook
Sebagai upaya mewujudkan kemerdekan belajar bagi murid , Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi telah meluncurkan berbagai prioritas program pendukung. Salah satu program yang
menyentuh murid secara langsung, walaupun murid di desa sekalipun adalah adanya program
digitalisasi sekolah. Bantuan yang menunjang upaya digitalisasi sekolah adalah bantuan TIK bagi
satuan pendidikan.
Saya, Lely Suryani, S.Pd.SD, yang mengajar di SDN 1 Gumelem Kulon, telah merasakan danmenikmati kemudahan dalam pembelajaran, dengan adanya bantuan TIK tersebut.
Mengajar yang menyenangkan telah saya lalui bersama murid - murid saya, salah satunya dengan
pemanfaatan bantuan TIK ini. Bantuan TIK yang berwujud Chromebook sejumlah 15 buah,
sangat menunjang kegiatan Literasi di sekolah kami.
Anak - anak kami ajari memanfaatkan bantuan tersebut secara optimal. Dalam hal ini saya selaku guru
bertugas sebagai instruktur atas penggunaan Chromebook tersebut. Penggunaan Chromebook dengan
baik dan sesuai prosedur, tentunya harus dengan ilmu pengetahuan yang memadai. Maka dari itu
saya dituntut untuk lebih mumpuni dan menguasai menu - menu yang tersedia di dalam Chromebook.
Ini adalah suatu tantangan bagi saya agar terus giat belajar, belajar dan belajar. Yang pada akhirnya,murid - murid akan merasa senang, aman dan nyaman, jika sedang berlangsungnya pembelajaran
yang memanfaatkan Chromebook tersebut.
Untuk bisa masuk ke aplikasi Chromebook bantuan TIK ini harus menggunakan akun belajar.id.
Jadi, tidak semua akun google bisa masuk dan memanfaatkan Chromebook ini Karena belum semua
murid memiliki akun belajar.id, maka semua murid saya minta untuk masuk ke Chrombook,
menggunakan akun belajar.id saya.
Kegiatan Literasi Sekolah sekaligus perwujudan Merdeka Belajar, dapat dilaksanakan melalui pemanfaatan Chromebook. Murid - murid diajak untuk membaca atau menulis sesuai bakat dan minatnya. Murid - murid bisa menulis puisi, cerita dan atau pantun. Murid - murid dapat melakukan ini semua, tentunya telah melalui tahapan - tahapan pembelajaran tentang penggunaan Chromebook. Sehingga menulis mengasyikkan, terjadi di setiap pembelajaran berlangsung.
Banyak sekali pembelajaran yang dapat disinkronkan dengan memanfaatkan Chromebook ini. Apalagijika ada moment- moment khusus yang bisa, membakar semangat anak untuk membuat cerita,
membuat daftar kegiatan dan lain - lain, anak - anak pasti merasa ketagihan. Ini bisa dibuktikan dengan
anak -anak yang meminta diberi jadwal menulis lewat chromebook. yang ternyata anak - anak sudah
siap dengan ceritanya masing - masing. Mengajar menyenangkan juga terjadi melalui aktifitas ini.
Selain anak - anak bisa menyalurkan hobbynya atau bakatnya dalam berliterasi khususnya membaca
dan menulis, sekolah kami juga bisa melaksanakan ANBK ( Asesmen Nasional Berbasis Komputer )
secara mandiri pada tahap pertama kemarin. anak - anak sudah mahir menjawab setiap pertanyaan
dalam ANBK, baik pertanyaan Literasi maupun pertanyaan Numerasinya. Di samping anak - anak
sekolah di SD kami saja ang ikut belajar Chromebook ini, tapi anak - anak dari SD di sekitar kami juga
boleh ikut belajar bersama - sama. Mengingat tidak semua satuan pendidikan menerima bantuan TIK
ini. Jadi kami harus pandai - pandai berbagi ilmu, dan kami harus membuat jadwal buat mereka yang
ingin ikut belajar chromebook, terutama untuk kepentingan melancarkan ANBK.
Jadi sewaktu jadwal ANBK turun, minimal anak - anak sudah bisa mempergunakan, memanfaatkan
dan mengoperasikan Chromebook secara mandiri. Mengingat juga peraturan pelaksanaan ANBK,
tidak boleh seorang pun masuk ke dalam ruangan ANBK., kecuali pengawas dan operator sekolah.
Nah apabila anak - anka tidak / belum dibekali pengetahuan dasar tentang chromebook ini, tentunya
hanya keringat dingin yang keluar dari badan anak -anak.
Perlu mendapat apresiasi dari guru, khususnya dari saya yang kelasnya paling sering memanfaatkan
chromebook. Ternyata anak - anak dari kelas lain juga ingin diajari juga. baik dari kelas 3, kelas 4 dan
kelas 6. Mereka bersemangat sekali ingin bisa ikut belajar. Nah karena dari guru - guru kelas lain
sudah memasrahkan kegiatan pemanfaatan chromebook kepada saya, maka saya harus pandai
- pandai membagi waktu agar semua kelas terakomodir dalam pemanfaatan Chromebook ini.
Betapa menyenangkan bisa mengajari anak- anak sampai bisa menulis cerita sederhana, puisi, pantun
dan lain - lainnya. Anak - anak juga terlihat begitu mengasyikkan dalam menuliskan cerita - ceritanya,
sampai kadang lupa waktu. Biarpun waktu sudah hasis, anak - anak minta ditambah lagi. Pokoknya jika
anak - anak merasa senang, guru harus terus mengobarkan semangat mereka agar terus
melambungkan bakat dan minatnya. Semua harus berpusat untuk kebutuhan anak.
Nilai - nilai kemanusiaan harus tetap diterapkan dalam pemanfaatan chromebook ini. sebagai contoh
kecil adalah nilai - nilai kebersamaan, kolaborasi dan komunikasi. Di mana jika ada anak yang masih
kesulitan atau menanyakan sesuatu, guru bisa meminta kepada anak yang sudah bisa untuk menjadi
tutor sebaya. Terjadinya interaksi ini merupakan kodrat alam yang harus selalu dipupuk agar anak anak
bisa menjadi anak -anak yang bermanfaat hidupnya.
Disinilah peran guru sebagai penuntun. menuntun berbagai kodrat alam dan kodrat zaman anak,
agar anak - anak bisa mencapai keselamatan dan kebahagiaan tertinggi sebagai manusia pribadi dan
sebagai anggota masyarakat. Lewat pemanfaatan Chromebook secara maksimal sebagai upayamewujudkan merdekabelajar, KodratZamananak - anak terbuka lebar. Guru berperan mengarahkan kodrat zaman anak - anak. agar dalam
pemanfaatan commbook dan teknologi informasi lainnya, tidak kebablasan. Anak -anak tetap pada
koridor nilai - nilai luhur sosial kultural bangsa yang harus dijunjung tinggi - tinggi.
Peran guru sebagai pamong haruslah mempunyai rasa ikhlas terhadap apa yang telah diberikakepada muridnya. Pengabdiannya di dunia pendidikan sebagai panggilan hidupnya, dan dengan
sukarela mengemban tugas dan tanggung jawabnya, selalu berpihak kepada murid agar tumbuh dan
berkembang secara holistik, sesuai bakat dan minatnya.
Nilai - nilai hasil pemikiran Ki Hajar Dewantara bahwa tidak setiap barang baru itu harus diambil, tetapi
harus dipilih yang benar - benar bermanfaat. Semoga upaya dari pemerintah ini, berhasil dan berdaya
guna untuk mewujudkan merdeka mengajar dam merdeka belajar. Peran guru milenial turut menjadi
taruhan akan keberhasilan Program Merdeka Belajar, yang pada muaranya adalah untuk
mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa,
dan berakhlak mulia,berkebinekaan global, Bergotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif.
Mari bersinergi, berkarya dan berbakti, dengan peran guru yang optimal, pasti merdeka belajar akan
terwujud dan dapat dirasakan oleh seluruh murid / siswa / peserta didik. tumbuh dan kembangkan
potensi mereka, agar dapat mewarnai dunia, aamiin.
Terimakasih
PROFIL PENULIS
LELY SURYANI, S.Pd.SD Lahir di Desa Berta, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara Menempuh masa Pendidikan Dasar di SD N II Berta, lulus pada tahun 1985 kemudian melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Purwareja Klampok selama 2 tahun, dan pindah ke SMP Negeri 3 Banjarnegara selama 1 tahun sampai lulus pada tahun 1988. Pendidikan SMA di tempuh melalui Pendidikan Kejar Paket C, lulus pada tahun 2004. Setelah itu, melanjutkan Pendidikan D II PGSD di Universitas Terbuka, lulus pada tahun 2008, kemudian mengikuti Pendidikan S1 PGSD di Universitas Terbuka, lulus pada tahun 2012. Saat ini sebagai guru kelas di SDN 1 Gumelem Kulon, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah.
Semenjak mengikuti kegiatan kepenulisan di bawah asuhan Om Jay dari Pelatihan GMLD Gelombang 1 yang dimulai bulan Oktober 2021 dan sekarang telah selesai mengikuti Pelatihan Belajar Menulis Gelombang 23. Sudah berhasil menulis beberapa buku Antologi dan berpengalaman sebagai Kurator.. Kemudian pada saat ini juga sedang melengkapi buku solo yang berjudul "Perjalanan Menembus Langit Cinta dan Cita" serta 6 buah buku Antologi. Tiga diantara buku - buku tersebut sedang dalam pengajuan ISBN.
Serta satu buku bersama Prof. EKOJI.. masih dalam proses.
MOTTO: Menulislah dengan hati agar hasilnya berarti
Media Sosial penulis :
1. FB
https://www.facebook.com/profile.php?id=100068809581410
2. IG
https://www.instagram.com/lely.suryanii/
3. BLOGG
http://lelysuryanikreatifinspiratif.blogspot.com
4. KOMPSIANA
https://www.kompasiana.com/lelysuryaniofficial8799/dashboard/setting
5. YT
6 TWEET.
9 Komentar
terima kasih sdh meramaikan lomba blog satuguru
BalasHapusTerima kasih om Jay
HapusSemangat semoga menang.
BalasHapusTerima kasih Pak Dsusanto atas doanya.
HapusMantap banget Bun ..menginspirasi
BalasHapusTerimakasih mbak Juju..
HapusAyo..
Mantap bu leli
BalasHapusMba Sriwulan..
HapusSalingvmendoakan ya..
Terimakasih
Masya allah ..tabarakallqhu bunda lely semogq sllu diberi kesehatan dan kesempatan menjadi inspirasi bnyk orng...karyamu bermanfaqt mencerdaskan...aamiin
BalasHapus