Resume ke 11, Pelatihan GMLD APKS PB PGRI
Tahun 2021.
Hari, Tanggal : Rabu, 24 Nopember 2021
Waktu :
Pukul 16.00 – 18.00 WIB
Materi :
Keterampilan Digital Untuk Masa Depan Yang Cerah.
Nara Sumber : Bapak Deni Darmawan.
Moderator :
ibu Helwiyah.
Media :
Daring Via WA Grup.
Assalamualaikum Warohmatullohi
Wabarokatuh.
Alhamdulillahirroobil “alamin… Puji Syukur kehadirat Alloh SWT, atas segala nikmatnya, sehingga sampai pertemuan ke 11 ini, masih bisa mengikutinya, walaupun belum bisa secepat kilat menuangkan hasilnya ke dalam resume. Niatkan saja Tholabul “ilmi, InSya Alloh akan dilancarkan dan berkah adanya. Aamiin….
Pada pertemuan ke 11 ini, saya juga sangat
berharap dengan apa yang saya lakukan, akan menuju dan membawanya ke masa depan
yang CERAH. Aamiin….
Kali ini saya juga baru paham jika sebutan
Ucle D ternyata adalah bapak Deni Darmawan.
Pertemuan dibuka dengan bacaan bismillahirrohmanirrohim,
kegiatan dibagi dalam 4 sesi yaitu
1. Pembukaan.
2. Pemaparan materi.
3. Tanya Jawab.
4.Penutup.
Ayo.. Demi Masa depan yang cerah kita
ikuti pemaparan lengkapnya.
Ø Kita sudah melewati berbagai era, mulai dari era
Siciety 0.1 dan sekarang sudah era Societ 5.0. Padahal baru kemarin kita berada
di era 4.0 ( era industri )
Mau tidak mau kita haru siap beradaptasi,
bermigrrasi, dengan segala perubahan yang terjadi.
Ø Dari film besutan Steven Spielberg yang berjudul Ready Player One, yang berlatar
di dunia nyata dan realitas virtual pada
era 2045. Film ini menggambarkan dunia nyata dan dunia virtual yang tumpang
tindih.
Ø Kita akan membahas keterampilan di era 4,0, yang sering
disebuat keterampilan 4.0 atau keterampilan abad 21.
Ø Guru di gugu dan ditiru, ing ngarso sung tuladha, ing
madya mangun karsa, tut wuri handayani, yang artinya di depan memberi tauladan
ditengah membangun kemauan, dan jika di belakangmemberi dorongan dan pengaruh
yang baik ke arah kemandirian. Begitu kata Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan
Indonesia. Semboyan itu terus kita pegang sebagai pengajar dan pendidik agar
kita terus bisa menjadi tauladan, terus mau belajar, dan terus memotivasi pesrta
didik kita. Menjadi GMLD kita harus bertransformasi menjadi guru abad 21yaitu
guru yang multitalking, guru yang memiliki keterampilan digital. Guru yang
melek teknologi kata Bapak Munif Chatib.
Ø Diarahkan untuk membaca artikel Uncle D yang berjudul
Pandemi dan Literasi yang diterbitkan oleh media cetak Kabar banten.Membaca
juga salah satu keterampilan, karena banyaknya informasi yang berseliweran di
jagat media sosial.
Ø Apa itu keterampilan ? Bagaimana dengan keterampilan litrasi digital? Apa saj keterampilan abad 21 ? Yuk… kita lihat gambarnya…
Ø Pak
Jokowi juga pernah mengemukakan, Langkah transformasi digital dalam menghadapi
era ini salah satunya mempunyai SDM talenta digital. Keterampilan digital meliputi
keterampilan 4C yaitu : Creativity dan Inovation, Critical Thinking,
Comunication dan calaboration. Ayo kita lanjut bahas satu persatu.
Ø KREATIF
DAN INOVASI harus dimiliki oleh kita.
Orang yang kretif selalu thinking out of the box, ia terus menggali ide,
mencari ide, dan membuat ide itu agar menjadi nithing to something. Ide mamou
diwujudkan dalam sebuah produk yang bermanfaat untuk orang banyak. Jika sudah
pada tahap ini maka sudah mampu melakukan GEBRAKAN inovasi. Missal beliau menulis di Media Indonesia agar
anak bangsa bisa melakukan gebrakan inovasi kala pandemic. Semua itu dimulai
ide dan dibuktikan dalam bentuk nyata dengan melakukan terobosa berbagai
inovasi.
Ø Tentang
CRITICAL THINGKING supaya menyimak audio saan uncle D menjadi penyiar radio di
channel 15.57 AM Rempoa.
Ø GMLD
juga merupakan KALABORASI antara Om Jay
dan kawan – kawan. Tanpa kalaborasi akan sulit mewujudkan program – program yang
keren ini. Sinergi dengan Gerakan yang membangun, sehingga akan muncul guru –
gur penggerak dalam kalaborasi. Di kelas – kelas menulis buku juag lahir
penulis – penulis buku, yang juga mendobrag SDM talenta digital guru.
Ø COMUNICATION,
keterampilan menyampaikan ide, dan karya dengan menggunakan teknologi informasi
dan komunikasi. Menggunakan berbagai
platform media digital berupa youtube, WA, IG,FB, TWEETER, Tiktok, hasilnya
berupa tes audio video, menghasilkan konten kreatif yang tidak hanya
memdapatkan point tapi juga mendulang koin.
(SEMOGA BISA dan ALLOH
akan meridhio ku…. Aamiin..)
Ø Sesi
Tanya Jawab. Saya catat intinya saja ya….
1.
Cara mengatasi kekhawatiran orang tua terhadap
generasi mendatang yang tidak mengenal
lingkungan sosial karena sibuk denga dunia digital.
Teknologi tidak bisa dihindari dan dibutuhkan peran
orang tua, kalaborasi sekolah dan masyarakat. Bahwa ank juga perlu
pendampinganagar bisa diarahkan untuk mengeanl lingkungannya. Sesekali diajak keluar
mengenal alam dengan camping. Orang tua juga perlu menjadi tauladan, harus
bijak dan cerdas menggunakan gawai.
2.
Memaksimalkan apa yang kita miliki dan
mengembangkan keterampilan digital.
Alloh menciptakan kita tidak sia – sia. Ketika kita
mengikuti kelas – kelas Om Jay, pelan – pelan kita praktikkan, kita berani
memulai. Batu akik jika tidak digosok, tidak akan menjadi batu yang mahal.
Pada dasarnya manusia diberikan potensi, jika kita asah
maka akan menjadi keterampilan.
3.
Adaptasinya berapa lama agar terbiasa menguasai
aplikasi digitak terkini, apakah punya tim.
Belajar dari yang ahli, tidak malu belajar kepada mahasiswa
yang pintar dalam menggunakan platform digital. Dicatat dan dipraktikkan.
Resep 4 C, bergabunglah dengan tim Om Jay.
4.
Apa yang diperlukan untuk membendung hal – hal negatifdunia
digital dan berhasil mencapainya.
Semua kehadiran teknologi pada hakikatnya memudahkan
aktifitas kita. Kemudahan itu akan menjadi kebahagiaan lahir batin jika
tujuannya adalah memberikan pencerahan, inspirasi dan tentunya memberikan
kebaikan orang lain dengan konten – konten kreatif.
Kta pak Jokowi, banjiri medsos dengan konten – konten positif,
yang merekatka persatuan dan kesatuan anak bangsa, mencerdaskan kehidupan
bangsa.seperti video yang membumikan Pancasila. Ikut grup GMLD agar kita cerdas dan bijak dalam
menggunakan platform digital.
5.
Adakah ruang Cerpen di Media Indonesi? Setahu
Uncle d tidak ada, jika di Kompas ada dan terbit tiap seminggu sekali.
Kirim cerpen ke platform media digital, juga ada fee
nya.
Ø KESIMPULAN.
Keterampilan
digital yang perlu kita pahami dan kembangkan sesuai Amanah dunia Pendidikan adalah
4C.
Keterampilan
digital harus diimbangi dengan penguatan karakter melalui konsep PPK.
Damping dan awasi
anak dalam menggunakan media digital, tanamkan pula nilai – nilai agama dan
keluhuran pekerti agar tak terbawa arus dari konten negative
Ø Flyar sebagai closing statemen
Ø Alhamdulillahirobbil alamin….
# OM JAY
# UNCLE D
# BU EWI
# TIM GMLD
1 Komentar
Membaca resume ini, saya seperti sedang mengikuti materi sesungguhnya.
BalasHapusTerimakasih sudah menuliskan resume dengan lengkap...
Sehat terus yaaaa